"Saya Ismet Tanjung ST, dengan restu kawan-kawan OKP serta Pengurus Kecamatan (PK)
dan para senior, yang hadir diruangan ini dengan dukungan dan restu saudara
sekalian, dengan ucapan bismillahirrahmanirrahim, hari ini saya menyatakan siap
untuk maju sebagai calon ketua DPD KNPI Kota Banda Aceh Priode 2012-2015,"
kata ismet, di Sultan Hotel, Kamis (31/05/2012).
Menurut ismet,
kesiapan dirinya mendeklarasikan diri untuk maju sebagai Ketua KNPI Kota Banda
Aceh adalah karena melihat dari dukungan teman-teman yang mengiginkannya harus
maju sebagai calon Ketua KNPI Kota Banda Aceh.
Musda KNPI, adalah sebuah kompetisi
biasa dan penuh persahabatan antar sesama saudara. "Semua kandidat yang
maju pada Musda KNPI nantinya adalah sosok calon kandidat yang terbaik yang akan
duduk sebagai ketua KNPI nantinya," kata ismet.
Hadir dalam acara deklarasi tersebut, para Ketua OKP, Ketua Pengurus Kecamatan KNPI dan para tokoh senior pengurus DPD KNPI Provinsi
Menurut Erwin salah
satu timses dan juga Pengurus Kecamatan (PK) Baiturrahman mengatakan, kita
harus mendukung ismet karena sosok saudara ismet ini adalah orang yang sangat social
dan akrap dengan para pemuda dan kita juga mengharapkan dengan terpilihnya
saudara ismet nantinya berti kemenangan kita semua, dan kita juga mita semua
kawan-kawan yang mendukung saudara ismet agar terakomodir dalam sruktur
kepengurusan KNPI nantinya
Deklarasi ismet
hari ini dihadiri para Ketua OKP dan tamu yang hadir memenuhi kursi yang ada
diruang aula Sultan Hotel. Teamses mengklaim jumlah ketua OKP dan Pengurus Kecamatan
yang hadir dan memberikan dukungan hampir 40. Adapun OKP dan PK yang bernaung
dibawah payung KNPI ada sekitar 80an lebih. "Itu artinya dukungan 60
persen sudah ditangan ismet," kata ketua teamses pada pidatonya dihadapan
tamu yang hadir.
Menurut timses, masih banyak ketua-ketua
OKP yang berhalangan hadir karena sesuatu dan lain hal, mereka berkomitmen
tetap memberi dukungannya kepada saudara ismet walau tidak hadir hari ini
bersama kita.
Dalam deklarasi itu Ismet mengusung tema:
Pembentukan pemuda yang kritis, mandiri
dan berwibawa. Artinya, kata ismet, peran pemuda dalam mengawal Pembangunan
Kota Banda Aceh sangat di harapkan pada pemuda di masa depan.
Agenda lainnya, kata dia, adalah kemandirian
pemuda, kritis dalam menyikapi berbagai persoalan yang sedang dihadapi
pemerintah khususnya kota banda aceh stabilisasi internal: kaderisasi yang
baik, bermutu, dan sistematis, desentralisasi pengelolaan organisasi secara
terukur, pembangunan budaya, ekonomi, yang mandiri, cerdas, santun sebagai karakter
organisasi, serta kekompakan pengurus yang
kuat dan akuntabel. (icn)
