Headlines News :
Home » , » Jaringan PDAM Bermasalah, Warga Langganan Konsumsi Air Payau

Jaringan PDAM Bermasalah, Warga Langganan Konsumsi Air Payau

Written By ichsan on Kamis, 26 April 2012 | 12.02


ACEH UTARA, Aceh News  - Selama enam tahun terakhir, sebanyak tujuh desa di Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, mengalami krisis air bersih akibat jaringan PDAM Tirta Mon pase di wilayah tersebut bermasalah.

Dari keterangan Kepala Desa setempat, Ribuan jiwa penduduk antara kemukiman Pante dan Kemukiman Piadah jadi korban basis bencana alam gempa dan Tsunami pada 2004 silam, hingga saat ini mereka masih mengonsumsi air payau dan keruh sebagai kebutuhan hari - hari.

Gecyik Gampong Ulee Rubek Barat, Badlisyah Yahya kepada wartawan, Minggu (22/04/2012) mengatakan, Pada awal 2007 lalu, Kendati wilayah kecamatan Seunuddon ini pernah terinstalasi jaringan Supply air bersih PDAM Tirta mon pase Aceh Utara, Namun jaringan Supply air tersebut hanya bertahan beberapa bulan saja, setelah itu air terhenti akibat rusaknya pompa waterpam yang dibuat oleh Jerman melalui program Cordait NGO.

"Selama 6 tahun terakhir ini kami mengonsumsi air payau keruh seperti  ini, Akibatnya, untuk air minum  terpaksa kami beli air isi ulang dengan harga Rp 5.000 per galon, kebiasaan pemakaian air ini mencapai 8 galon per bulan itupun kami terpaksa daripada kami harus mengkonsumsi air keruh" Sebut Badlisyah.

Badlisyah menambahkan, masyarakat sudah merasa tidak nyaman lagi dengan kondisi tersebut, pasalnya air sangat terbatas, namun jumlah uang yang dikeluarkan untuk kebutuhan air minum per galon nya semakin mempersulit ekonomi warga. deangan demikian keluahan masyarakat pun  menyebutkan bila perkara ini berlanjut tidak diperbaiki, maka warga siap melakukan aksi protes. Ujar Gecyik Badli, seraya menambahkan hal itu tidak ia inginkan terjadi.

Menurut Kades Ule Rubek Barat tersebut, menyebutkan acap kali janji pihak PDAM diabaikan. "Sejak beberapa tahun silam supply air akan segera tersalurkan ke masyarakat, namun mana janji itu?"

Sementara itu Humas PDAM Mon Pase, Tarmizi, yang dihubungi  secara terpisah menerangkan, Terkait permasalahan ini pihaknya telah menerima laporan beberapa bulan lalu, Namun ia akan berusaha menormalkan kembali Supply air bersih itu pada awal 2013 nanti. Terang Tarmizi. [Jamal]





Share this article :
 
Support : Redaksi | Iklan | Copyright © 2011. Aceh News - All Rights Reserved
Modify by Arifa