Headlines News :
Home » , , » Wartawan Surat Kabar Mingguan (SKM) Tewas Misterius

Wartawan Surat Kabar Mingguan (SKM) Tewas Misterius

Written By ichsan on Kamis, 09 Februari 2012 | 20.38


Kutacane, Aceh News - Mayat Darma Sahlan (42) di temukan dalam kondisi mengenaskan, dikepala dipenuhi luka sobek dan memar. Sementara jasadnya tergeletak dalam parit Minggu lalu (05/02/2012), sekitar pukul 02.00.wib atas kematian yang misterius tersebut . berbagai dugaan mengalir mulai dari tewas dianiaya sampai korban laka lantas.

Darman di ketahui menetap di Desa Simpang Semadam Asal, Kecamatan Semadam, Aceh Tenggara. dari hasil pemeriksaan Identitas temuan petugas Kepolisian di TKP, ia merupakan reporter SKM Monitor untuk wilayah Aceh Tenggara, Beliau juga merupakan mantan Wartawan Media Aceh Independent.

Menurut keterangan yang dihimpun, jenazah pertama kali ditemukan oleh pengguna lalulintas, tergeletak tak bernyawa di Kawasan Jalan Desa Pejuang, Kecamatan Bukit Tusam, selanjutnya kasus tersebut segera dilaporkan kepada aparat keamanan.

Petugas yang menerima pengaduam segera meluncur kelokasi dari tempat insiden turut ditemukan sepeda motor jenis bebek BL 4815 HZ yang biasa ditunggangi korban menimpa tubuhnya, sementara itu tiada seorangpun saksi mata melihat bagaimana kejadian ini bisa berlangsung, sedangkan lokasi peristiwa berada di depan rumah warga.

Selanjutnya jenazah sudah dibawa pihak keluarga ke RSU H.Sahudin, untuk dilakukan visum dan dibawa kerumah duka diDesa Semadam Asal,guna di semayamkan dan dikebumikan.Dari Amatan kerabat almarhum menyaksikan sejeumlah luka yang ditemukan pada tubuh korban seperti sobek pada bagian kening kanan mengenai tulang kepal,kemudian luka kayak dipipikanan dibawah mata serta lecet dibagian tangan kanan.

        Permisi Menjumpai Teman

Menurut sumber yang di himpun Aceh News sebelum nyawa melayang, Mantan Wartwan Media Aceh Independen ini permisi kepada sang isteri, Sabtu (04/02/2012) malam, sekira pukul 19.30.wib, alasan korban adalah untuk menjumpai teman di kutacane yang berjarak sekitar lebih kurang 15 kilometer dari rumah ia berangkat dari kediamannya, di kawasan Desa Semadam Asal.

Korban mengendarai sepeda motor seorang diri, bahkan korbanpun berpesan kepada isterinya tidak pulang kerumah alias menginap, namun kenyataannya Darma memutuskan untuk kembali kerumah sampai peristiwa misterus merengut nyawa.

   Keluarga Korban: Ragukan Hasil Olah TKP dan Kami Curigai Kematiannya

Kematian Darma Sahlan (42) tanda tanya besar dari keluarga meski korban diduga tewas akibat laka lantas tunggal,pasalnya sejumlah hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh polisi terdapat kejanggalan. JARRAK POST di Rumah Sakit.

Kami mencurigakan insiden ini, belum sepenuhnya yakin karena kecelakaan, apalagi saat dilihat dari  kerusakan sepeda motor yang digunakan Darma terang Yasir membuka percakapan.

Dikatakan lagi, luka yang dialami ayah dua anak dan satu cucu ini sangat parah tidak sesuai jika dilihat dari kerusakan sepeda motor yang hanya mengalami sedikit bengkok stang kiri, sementara di TKP tidak ada di temukan bekas darah korban, jika memang karena laka lantas. pihak keluarga korban hanya minta kepada aparat penegak hukum, agar memperjelas kasus kematian abang dan adik mereka. Tentunya setelah melakukan olah TK, bagi pihak sat lantas dan Reskrim Polres Agara.

Namun jika hanya disebutkan, tanpa memberikan penjelasan dan hasil dari olah TKP serta dari hasil dari penyelidikan pihak keluarga masih tetap meragukan korban tewas akibat kecelakaan, terkait kejadian ini kerabat almarhum sudah membuat laporan polisi, mereka turut menyerahkan hand phone Darma sebagai salah satu alat bukti, serta sumber penyelidikan atas kematian tersebut.

Sekaitan dengan hal ini Kast Reskrim Polres Agara Iptu M. Firdaus saat dihubungi Aceh News mengaku tengah mengumpulkan sejumlah bukti, nama - nama saksi yang nantinya akan dipanggil untuk dimintai keterangan atas kasus yang menewaskan Darma Sahlan papar Kasat

Namun sejauh ini belum ada bukti yang mengarah kepada indikasi pembunuhan karena menurut hasil olah TKP untuk sememtara disimpulkan korban meninggal karena kecelakaan dan hasil visum sudah diminta dari dokter RSU.H. Sahuddin kutacane tandas Iptu Firdaus. (Hajirin)
Share this article :
 
Support : Redaksi | Iklan | Copyright © 2011. Aceh News - All Rights Reserved
Modify by Arifa