Headlines News :
Home » , » Hotel SUZUKA Duri Tidak Nyaman Bagi Pengunjung

Hotel SUZUKA Duri Tidak Nyaman Bagi Pengunjung

Written By ichsan on Kamis, 06 September 2012 | 11.17


DURI/RIAU, Aceh News - Setiap Tamu Hotel/Pengunjung Hotel tentu sangat mendambakan keamanan dan kenyamanan di sebuah Hotel yang menjadi tujuan utamanya, apa lagi seperti Suzuka Hotel Duri yang termasuk kategori Hotel yang termahal di Kota Duri

Namun sangat berbeda yang dialami oleh Beberapa kuli Tinta yang bertugas di daerah Duri Kecamatan Mandau, Minggu (02/09/2012) di saat menghadiri undangan konferensi Pers yang diadakan oleh pihak Managemen Suzuka Hotel

Bermula dari Penemuan Bayi Perempuan di dalam Kardus Indomie dengan berat 28,66 Kg dan Tinggi 48 Cm yang dilahirkan di Dapur Suzuka Hotel yang diduga Buah Hati Sunarti Janda satu orang anak bahkan juga Sunarti sebagai karyawan Bagian Koki Hotel tersebut

Satuan Pengaman (satpam) Suzuka Hotel Duri Suprawiyanto, melihat Beberapa Jurnalistik yang berdaatangan untuk mengambil Dokumentasi di TKP Penemuan Bayi tersebut,langsung memberitahukan kepada atasannya (managemen Suzuka Hotel) bahwa ada beberapa Wartawan yang sudah mengambil Foto/Gambar Bayi yang ada di dalam kardus Indomie dan mewawancarai beberapa saksi mata yang ada di dapur Hotel Suzuka Duri

Berselang 1/5 jam di saat para pemburu berita berada di RSUD Duri tempat Anak dan ibunya di rawat, Security Suzuka Hotel tersebut menghampiri kerumunan yang sedang ingin beranjak dari RSUD Duri, Suprawiyanto mengatakan,” bang,? di Hotel ibu Afni menunggu di sana dan di minta untuk menjumpainya di sana sekarang,” tiru Rekan-rekan Wartawan kepada Media ini

Tak lama kemudian Crue Wartawan tersebut memenuhi undangan dari Management Suzuka Hotel Duri untuk mendapatkan informasi yang lebih Akurat Demi untuk Kebutuhan dan Konsumsi Publik

Pihak Managen Suzuka Hotel Duri langsung menerima dan mempersilahkan para Pemburu berita tersebut ke Ruangannya, Afni yang didampingi Fitri yang mewakili Management Suzuka Hotel Duri, setelah mengadakan Konferensi Pers pada kesempatan itu, dan keduanya bergegas Keluar Ruangan tempatnya semula mereka memberikan Informasi seputar Kejadian penemuan bayi di dapur Hotel Suzuka

Dengan Tiba-tiba para Crue Media Lokal yang sedang mengemas-ngemaskan peralatan pendukung Jurnalistiknya kedatangan seorang Laki-laki Tamu yang tidak di undang menghampiri Mereka, dan langsung mengajukan Pertanyaannya, ”buk sebenarnya bagaimana sudah masalah ini kok berbelit-belit”, Wartawati dari SKM President Post Terbitan Riau menjawab Pertanyaan tersebut, ”masalah yang mana berbelit-belit” 

lantas tamu yang tidak di undang tersebut juga kembali mengajukan Pertanyaan yang Berbeda lagi”sebenarnya Kalian ini siapa dan dari mana,” tetapi Pertanyaan tersebut langsung di kembalikan oleh Wartawan dari Media yang berbeda pula, ”anda ini juga siapa dan dari mana”

Namun dengan lantangnya tamu yang tidak di undang kembali menjawab dengan nada keangkuhan dan kesombonganya, ”Kalian tidak perlu tau siapa aku dan apa Jabatan ku disini,” juga oleh Wartawan tersebut menjawab kembali, ”kalau Anda tidak mau dipertanyakan oleh orang lain kenapa Anda menanyakan orang lain,” dan akhirnya Perang sengit mulutpun terjadi, bahkan tamu tersebut mengancam Crue Wartawan dengan nadanya, ”awas kau ya, akan ku Gantung Kepala kau disini", juga langsung menghubungi Rekan-rekannya yang lain dari luar Hotel Suzuka tersebut

Para Crue Pemburu Beritapun juga tidak kehilangan arah, langsung menghampiri perwakilan Management Suzuka Hotel untuk mencari tau siapa sebernanya tamu yang tidak di undang tersebut, namun akhirnya dari penjelasan Karyawan dan perwakilan Managemen Hotel membenarkan tamu yang barusan mengancam Wartawan itu bernama Yudi Karyawan Hotel Jabatan sebagai Driver antar jemput tamu Hotel, 

Setelah mendapat Informasi yang jelas mengenai tamu yang tidak di undang, para Crue Jurnalistik membuat Pengaduan Resmi ke Mapolsek Mandau, dengan nomor Pengaduannya /648 / IX / 2012 / RIAU / BKS / SEK-MDU. Demi Keselamatan seluruh para Pemburu Berita yang bertugas di Kota Duri ini

Ketua Ikatan Pers dan Penulis Indonesia IPPI Kabupaten Bengkalis, A.Mtuhalib sangat menyayangkan perbuatan oknum Karyawan Suzuka Hotel yang sudah mengeluarkan kata-kata, (ku gantung kau disini Red) ini jelas-jelas telah menghalang-halangi Aktifitas Pers, berdasarkan Undang-undang nomor 40 Tentang Kemerdekaan dan Kebebasan Pers Pasal 18 telah di tabrak oknum Karyawan Hotel dan ini harus di proses secara Hukum yang berlaku,"imbuhnya lagi. (amir)
Share this article :
 
Support : Redaksi | Iklan | Copyright © 2011. Aceh News - All Rights Reserved
Modify by Arifa