Headlines News :
Home » , , » Banyak Proyek Telantar di Kabupaten Gayo Lues

Banyak Proyek Telantar di Kabupaten Gayo Lues

Written By ichsan on Minggu, 19 Februari 2012 | 01.29


GAYO LUES, Aceh News - Bangunan tak bertuan yang terletak di jalan Alur Bathin Kecamatan Blangkejeren kini berubah fungsi menjadi tempat mesum bagi pasangan muda mudi di kala “malam minggu” . Hal ini perlu perhatian  yang serius bagi pihak yang berkompotain agar dapat membenahi untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Hal ini diungkapkan ketua LSM Penyelamat harta Negara (Perlahan) Syukran yang ditemui media ini di ruang kerjanya beberapa hari yang lalu.

Ia juga menjelaskan masih proyek di Kabupaten Gayo Lues yang tidak jelas, baik perusahaan mana yang mengerjakan dan darimana sumber dananya karena proyek seperti ini banyak yang tidak dilengkapi dengan plank atau Papan Nama Kegiatan, sehingga membingungkan khalayak ramai dan masyarakat di sekitar lokasi bangunan tersebut, dan  mempertanyakan bangunan apa yang sedang dikerjakan bahkan tak jarang proyek yang tak jelas ini ditelantarkan begitu saja. Meski hanya separuh jalan saja dengan kata lain proyek tersebut tidak selesai atau terkatung-katung dan dapat dipastikan proyek ini tidak dapat dimanfaatkan. 

Kasus seperti ini cukup banyak di Gayo Lues hampir menyebar di seluruh kecamatan. Menurut pantauan LSM ini proyek yang sudah ditelantarkan tidak satupun yang dikerjakan kembali semua ini tanggung jawab siapa katanya, Pemerintah Daerah, Pemerintah Provinsi atau Pemerintah Pusat, semua ini berpulang darimana sumber dana proyek tersebut. Biasanya jika proyek yang bersumber dari dana  Anggaran Pendapatan Kebupaten (APBK) pihak rekanan atau perusahaan tidak begitu berani berbuat semena-mena karena selain banyaknya pengawasan baik eksekutif, legislatif, dan yudikatif senantiasa mengawasi secara cermat dan keberadaan perusahaannya juga diketahui dalam hal ini mereka tidak begitu beran, namun biasanya perusahaan yang nekat dan nakal justru dari luar kabupaten, karena merasa tidak dapat digubris atau dipermasalahkan sehingga berani berbuat semena-mena. Katanya mengakhiri pembicaraan. 

Sementara itu, hal yang sama juga diungkapkan Kepala Bagian (Kabag) Pembangunan Setdakab Gayo Lues yang ditemui Koran ini beberapa waktu yang lalu di ruang kerjanya dia juga membenarkan bahwa masih banyak proyek yang ditelantarkan, terutama proyek yang di luar Kabupaten Gayo Lues baik bersumber dari dana OTSUS, DAK, DAO, APBN yang ada di Gayo Lues banyak yang tidak ada koordinasi dengan pihak mereka. Dengan kata lain tanpa sepengetahuannya, sehingga mereka tidak mengetahui apa yang sedang dikerjakan, bahkan mereka sering terkejut pada saat ditanyakan kepada mereka karena benar-benar tidak mengetahui dan tiba-tiba dipertanyakan. 

Sehingga mereka sendir kadang kala sulit menjawabnya  karena ketidak tahuan mungkin yang bertanya juga tidak dapat disalahkan di keranakan ada kaitan dengan instansi yang dipimpinnya mengenai pembangunan. Sehingga menanyakan kepada mereka “ini merupakan hal yang wajar katanya”. Dan mereka juga pasti akan menjawab apa yang mereka ketahui, namun jika mereka saja tidak tahu bagaimana harus menerangkannya. Katanya mengakhiri pembicaraan. (TARMIZI)


Share this article :
 
Support : Redaksi | Iklan | Copyright © 2011. Aceh News - All Rights Reserved
Modify by Arifa