BANDA
ACEH, Aceh News - Pemko Banda Aceh dengan PT Suriatama
Mahkota Kencana bekeja sama dalam
pembangunan Atjeh Town Squre yang menghabiskan dana 100 miliar dengan masa pembangunan 18 bulan ini, dibangun di atas lahan 8.169 meter
persegi, dengan tinggi bangunan empat lantai dan dilengkapi dengan fasilitas
parkir bawah tanah. Luas Bangunan sekitar 14.000 meter persegi. Ini sangat
menguntungkan kedua belah pihak. Pemko hanya menyediakan lahan, sedangkan
bangunan didanai oleh PT Suriatama Mahkota Kencana yang sekaligus nantinya menjadi
pengelola selama 30 tahun. Usai itu, aset menjadi hak milik pemerintah
daerah
“Kita tidak mengeluarkan sepersen pun di sini dan selama
30 tahun, ditahun pertama pihak suzuya memberikan uang sewa tetap 400 juta dan untuk tahun selanjutnya naik 7,5%
pertahunya kita juga akan dapatkan pajak
penghasilan, pajak penjualan dan pajak-pajak lainnya," jelas Mawardy.
Saat
peletakan batu pertama akan dimulainya pembangunan gedung pusat
perbelanjaan Atjeh Town Square di area
terminal lama Setui Banda Aceh, Rabu (18/01/12). “Semua tenaga kerja akan kita rekrut dari Aceh,
pertama Banda Aceh dulu, kemudian Aceh Besar, nanti mereka akan dilatih
misalnya yang duduk di konter siapa, tenaga kasir bagaimana.
Pusat perbelanjaan yang akan dibangun di daerah terminal lama, Seutui, Banda
Aceh itu menurut Mawardi, akan menyerap pekerja lokal yang nantinya akan
mengurangi tingkat pengangguran dan tingkat kemiskinan di Banda Aceh, dengan kehadiran pusat perbelanjaan itu katanya akan membawa dampak yang baik
bagi ekonomi Aceh, karena masyarakat Aceh tidak perlu lagi belanja ke Medan
atau ke Jakarta.
Sementara Direktur PT Suriatama Kencana Mahkota,
Aldes Maryono mengatakan, kehadiran Suzuya untuk kali kedua setelah pada tahun
1993 di Pasar Aceh, guna mendukung pergerakan perekonomian di kota ini
"Walaupun telah mengalami dua kali musibah yakni kebakaran dan tsunami,
namun kami tidak takut untuk terus berinvestasi, karena kami selalu didukung
masyarakat dan pemerintah kota," ucapnya.
Aldes juga memaparkan, pusat perbelanjaan ini dibangun di atas lahan seluas 8.169
meter persegi, dengan tinggi bangunan empat Lantai dilengkapi dengan
fasilitas parkir bawah tanah. Dan dibangunan diatas tanah seluas 14.000 meter persegi nantinya akan ada swalayan, pasaraya,
pasar elektronik, game zone, rekreasi keluarga, wisata kuliner dan mushalla,
ini paling termodern desain pembangunanya. Ujar Ades. (van)