KUTACANE,
Aceh News - Jalan Kutacane Gayo Lues yang amblas
dikikis arus sungai Alas hingga nyaris putus, bahkan semenjak sepekan yang lalu
belum juga mendapat perhatian dari Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi
Aceh,padahal pihak ini yang disebut sebut sebagai pihak yang bertanggungjawab
terhadap pemeliharaan jalan Negara tersebut,dan dikhawatirkan akan memakan
korban jiwa.
Seperti yang disebutkan oleh Julpan Bahri SH
Sekretaris Lembaga Pemberantas Korupsi (LPK) Agara kepada Aceh News menganggapi
lambannya penanganan jalan Negara yang amblas,bahkan di khawatirkan akan
melumpuhkan hubungan Kutacane - Gayo Lues yang sudah sepekan belum mendapat
perhatian dari pihak terkait,
Badan jalan ambruk kedasar sungai alas tersebut
didesa Lawe Sekerah (Buluh Biang )Kecamatan Badar Kabupaten Aceh Tenggara bukan
pertama kali terjadi,Namun pihak penanganan yang dilakukan dari tahun ketahun
belum maksimal,buktinya badan jalan belum satu tahun diperbaiki akibat kejadian
yang sama kini kembali terjadi.
Sekjen LPK Agara ini juga mengatakan Dinas PU
Provinsi Aceh jangan diam saja, jika tidak segera mendapat perbaikan
dikhawatirkan hubungan dua Kabupaten tersebut akan putus kondisi tersebut
dikhawatirkan akan memakan korban jiwa karena tidak ada rambu-rambujika
jalan tersebut sedang rusak.
Julpan Bahri SH menambahkan lagi Pemeliharaan Jalan
dan Jembatan di Aceh Tenggara Khususnya Jalan Negara dari tahun ketahun tidak
pernah berjalan maksimal,contohnya didesa Tanah Baru Kecamatan Lawe Sigala gala
,Desa Lawe Sigala gala persis dipekan/Pasar Kecamatan tersebut dan sejumlah
titik lainya.
Diminta kepada pihak yang bertanggung jawab terhadap
jalan Negara tersebut,segera melakukan perbaikan sebelum menelan korban jiwa
yang akhirnya akan melakukan penuntutan terhadap Dinas PU kelalaian mereka
sehingga jatuh korban jiwa Pungkas Julpan Bahri,SH Pengiat LSM Muda ini
Berkaitan dengan kondisi jalan tersebut Pejabat
Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Pemeliharaaan Jalan dan Jembatan Dinas PU
Provinsi Aceh Ruas Lawe Pakam,Lawe Aunan, Gayo Lues,Ise-ise Ir.Yusnan.yang
berkantor di bekas PT.Projabal Gayo Lues saat Di hubungi Aceh News via
Ponselnya tidak berhasil di konfirmasi.(Hajirin Desky)