Banda Aceh, Aceh News
Angota Badan anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK ) Banda Aceh mulai membahas rancangan anggaran pendapatan belanja kota (APBK) Perubahan tahun anggaran 2011 yang jumlahnya mencapai Rp739,1 miliar lebih. “Kami masih membahas rancangan APBK Perubahan ini dan diharapkan selesai dalam waktu dekat ini,” kata anggota Badan Anggaran DPRK Banda Aceh Sabri Badruddin di Banda Aceh, Senin (17/10).
pendapatan Rp146 miliar itu berasal dari pemerintah pusat, di antaranya untuk peningkatan kesejahteraan guru serta sejumlah mata anggaran lainnya. ujar nya
“pendapatan tersebut juga berasal dari hadiah BPK RI sebesar Rp23 miliar. Hadiah ini diberikan karena laporan keuangan Pemerintah Kota Banda Aceh mendapat opini wajar tanpa pengecualian atau WTP” Dalam rancangan APBK-P tersebut diusulkan Rp91,469 miliar untuk belanja langsung. Usulan biaya langsung ini untuk mendanai program pembangunan, Selain itu,diharapkan juga kepada eksekutif Pemerintah Kota Banda Aceh, juga mengusulkan Rp54,987 miliar untuk pos pembiayaan tidak langsung, termasuk belanja pegawai.
Ia mengatakan, pihaknya mengkaji usulan rancangan APBK Perubahan tersebut secara rinci agar anggaran yang digunakan nantinya benar-benar efektif dan sesuai peruntukan.“Dengan disetujuinya rancangan APBK Perubahan tersebut nantinya, kami mengharapkan pelayanan aparatur terhadap masyarakat di utamakan dan lebih ditingkatkan,” pintanya.
Sebut dia, APBK Perubahan tersebut juga diharapkan mampu mempercepat laju pembangunan, baik fisik maupun nonfisik di ibu kota Provinsi Aceh “Kami juga mengingatkan agar eksekutif pemerintah kota mengelola keuangan dengan baik, sehingga opini WTP yang diberikan BPK bisa dipertahankan di tahun mendatang,” pungkas Sabri Badruddin.(wen)