MEUREUDU, Aceh News
Jalan negara lintas desa keude Lueng Putu Bandar Baru Kabupaten Pidie Jaya, dilaporkan ambruk dan rawan kecelakaan, menurut warga setempat ambruknya jalan tersebut sudah berlangsung lama
”pemerintah sepertinya tidak peduli dengan ambruknya jalan tersebut, sebab hal itu gunanya bukan untuk kami warga tetapi semata-mata untuk keselamatan pengguna jalan, baik itu sepeda motor juga mobil”ujar Amri warga setempat.
Sedangkan, sejumlah pengguna jalan negara tersebut, heran dengan pemerintah yang tidak memperhatikan dengan sikon ambruknya sisi jalan tersebut, malah saya sendiri nyaris kecebur, terlebih jalan terkesan menyempit harusnya kios-kios kecil pinggir sungai dicari tempat atau lokasi lain, ungkap pengguna jalan tersebut.
Kadis PU Pidie Jaya, Ir Hanif Ibrahim ME, pada media ini mengatakan, jalan ambruk tersebut, tebingnya sudah dikerjakan BRR, namun entah kenapa, longsor, hingga terasa jalan kian sempit, Pemkab Pidie Jaya melalui Dinas PU, sudah usul ke Provinsi dan Pusat namun belum ada respon, ironisnya ketika Tim turun meminta, agar Pemkab mencari solusi jalan tembus lainnya, bukan hanya itu malah pembebasan tanah dibebankan Pemkab Pijay. ” bagaimana kita bebaskan tanah rakyat sepanjang 1,5 km itu melalui jalan jalur rel kereta api (KA) sementara jalan 2 jalur kabupaten Pidie Jaya sudah ada planingnya hingga kini belum ada tanda dikerjakan disebabkan ketiadaan dana”terang Hanif melalui selularnya (Has)
